Network
BERITASOLORAYA.com - Ujian PPPK telah diberlakukan secara serentak dan pada tahap ini difokuskan untuk pengisian DRH bagi guru yang lulus PPPK tahap 1.
Namun, baru-baru ini terdapat kabar bahwasanya BKN menemukan empat kesalahan saat pengisian DRH.
Kesalahan ini dikhawatirkan akan memengaruhi guru PPPK yang telah lulus ujian. Oleh sebab itu, penting untuk lebih teliti dalam pengisian DRH PPPK tahap 1.
Baca Juga: Tips Lolos UTBK SBMPTN 2022 yang Wajib Kamu Ingat Selain Berdoa dan Belajar
Dikutip BeritaSoloRaya.com dari tayangan video yang diunggah kanal YouTube Ardiko Ramos pada Selasa, 25 Januari 2022, tentang empat kesalahan pengisian DRH yang harus diketahui guru PPPK tahap 1.
Berikut ini temuan Panselnas tentang kesalahan dan kekurangan pengisian DRH PPPK Tahap 1.
- DRH UPLOAD (belum ditulis ulang dengan huruf kapital) pada bagian tanda tangan tertulis SEMARANG bukan SALATIGA.
Baca Juga: Jung Hae In Foto Bareng Ayah Mertua, Netizen: Next Foto Bareng Jisoo Blackpink, Bang
Seharusnya diisi untuk kota atau kabupaten di DRH, sehingga setelah diunggah dan dicetak akan ada kolom bintang.
Semuanya harus diisi dengan huruf kapital sesuai dengan petunjuk pada lembar pertama.
- Surat Keterangan bebas napza ada, tetapi tidak disertai lampiran hasil Tes Lab Napza atau hasil tes tidak diunggah.
- Surat keterangan pengalaman kerja tidak ada, yang diupload SK GTT.
- Kesalahan Surat Kesehatan dari RSUD, nomor surat tahun 2022, tanggal terbit surat tahun 2021.
Baca Juga: 20 Link Twibbon Hari Gizi Nasional 2022, Simak Penjelasan Cara Penggunaan Twibbonnya
Empat kesalahan tersebut paling banyak ditemukan sebagai kekurangan ketika pengisian DRH PPPK tahap 1.
Diharapkan dengan mengetahui kesalahan dan kekurangan ketika pengisian DRH, dapat mencegah kemungkinan buruk yang terjadi ke depannya.
Tidak hanya itu, diketahui betapa pentingnya memperhatikan dengan baik dalam pengisian DRH PPPK Tahap 1.
Baca Juga: 6 Macam Beras Rendah Kalori, Cocok untuk Diet juga Bermanfaat Jaga Kesehatan Tubuh
Perlu dipahami juga bahwa apabila ada kesalahan dalam memberikan data atau data tidak sesuai, maka nantinya dikhawatirkan akan dianggap gugur.
Hal tersebut tentu sangat dihindari para guru dan sepenuhnya harus memiliki kehati-hatian dalam memberikan data yang diperlukan saat pengisian DRH.
Diharapkan untuk semuanya tidak akan menemukan kesulitan dalam tahap pengisian DRH, dan semoga dokumen-dokumen yang diminta lengkap dan sudah dipersiapkan oleh guru PPPK dengan baik. ***
